apa penyebab kelenjar getah bening

Tidak sedikit orang mengalami pembengkakan kelenjar getah bening. Apa penyebab kelenjar getah bening sendiri cukup banyak. Pembengkakan kelenjar getah bening ini merupakan kondisi ketika kelenjar getah bening mengalami pembesaran. Kondisi ini dapat terjadi karena reaksi akan sel kekebalan tubuh yang diproduksi untuk melawan zat asing yang dianggap berbahaya. 

Kelenjar getah bening adalah bagian sistem imun atau kekebalan tubuh. Ukuran kelenjar ini sebesar biji kacang dan berisi sel darah putih di dalamnya. Gunanya adalah untuk menangkap sekaligus membunuh virus, bakteri serta zat berbahaya lain yang masuk ke dalam tubuh.

Kelenjar getah bening tersebar di beberapa bagian tubuh, seperti dagu, ketiak, belakang telinga, pangkal paha, leher, hingga bagian belakang kepala.

Apa penyebab kelenjar getah bening?

Ada banyak hal yang menyebabkan kelenjar getah bening mengalami pembengkakan, seperti:

1. Infeksi virus atau bakteri

Penyebab paling umum dari pembengkakan kelenjar getah bening adalah infeksi virus atau bakteri. Biasanya, pembengkakan ini terjadi di area tubuh yang terinfeksi. Contohnya, jika infeksi terjadi di tenggorokan, maka kelenjar getah bening yang ada di sekitar leher menjadi membengkak. 

Beberapa penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus dan jamur yang dapat menyebabkan kelenjar getah bening menjadi membesar adalah:

  • Campak
  • Cacar air
  • Herpes
  • Flu
  • Radang tenggorokan
  • Radang amandel
  • Penyakit TBC

2. Penyebab non-infeksi

Apa penyebab kelenjar getah bening yang selanjutnya adalah beberapa kondisi selain infeksi, seperti:

  • Cedera. Ketika tubuh bekerja untuk mencegah infeksi dan menyembuhkan luka kelenjar getah bening dapat membesar di sekitar lokasi cedera
  • Obat-obatan tertentu.  Beberapa obat seperti fenitoin dan obat pencegah malaria dapat menyebabkan pembesaran getah bening. 
  • Penyakit autoimun. Penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis dan lupus juga dapat menyebabkan kelenjar getah bening membesar. 

3. Kanker

Kanker juga dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening. Pembengkakan ini dapat menjadi tanda bahwa sel kanker telah menyebar. Pada beberapa kasus, membesarnya kelenjar getah bening juga dapat menjadi tanda dari penyakit:

  • Leukemia, jenis kanker darah serta sumsum tulang belakang. Kanker ini dapat berpengaruh pada sistem getah bening.
  • Limfoma, jenis kanker yang bermula di kelenjar getah bening atau pada sistem getah bening
  • Kanker payudara, kelenjar getah bening yang membesar pada kanker payudara akan memunculkan limfadenopati pada ketiak. 

Ciri-ciri penyakit kelenjar getah bening

Gejala pembengkakan kelenjar getah bening dapat berbeda pada setiap orang. Bahkan, pada beberapa kasus, kondisi ini tidak menimbulkan gejala atau keluhan pada penderitanya. 

Selain itu, ukuran pembengkakan juga dapat berbeda pada setiap orang tergantung pada sistem imun, usia, hingga letak kelenjar getah bening itu sendiri. 

Namun, kelenjar getah bening biasanya mempunyai beberapa ciri-ciri atau gejala, seperti:

  • Kelenjar getah bening yang bengkak dan juga nyeri.
  • Pembesaran kelenjar getah bening dapat terjadi pada salah satu atau beberapa bagian tubuh.
  • Demam.
  • Tidak nafsu makan.
  • Gangguan pernapasan, seperti radang tenggorokan, pilek, batuk, dan hidung tersumbat.
  • Pegal-pegal.
  • Sakit kepala.
  • Ruam pada kulit.

Cara pengobatan kelenjar getah bening 

Pada beberapa kasus, kondisi getah bening yang membengkak dapat pulih dengan sendirinya. Pasien mungkin hanya kontrol ke dokter tanpa perlu melakukan pengobatan tertentu. 

Dokter juga dapat menyarankan pengobatan yang dapat kamu lakukan di rumah, seperti:

  • Istirahat cukup
  • Mengompres benjolan dengan menggunakan air hangat sehingga nyeri pun berkurang
  • Mengkonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen dan paracetamol.

Sedangkan, untuk kondisi serius dibutuhkan pengobatan sesuai dengan penyebab pembengkakan, kondisi pasien, dan lokasi pembengkakan. Berikut beberapa metode pengobatan kelenjar getah bening berdasarkan penyebabnya:

1. Infeksi

Pembengkakan kelenjar getah bening akan diobati berdasarkan infeksi yang dialami pasien. Dokter dapat memberikan antibiotik jika infeksi dikarenakan bakteri. 

2. Penyakit autoimun

Jika penyebab kelenjar getah bening adalah autoimun, maka pengobatan yang biasanya dianjurkan adalah dengan obat imunosupresif. 

3. Kanker

Beberapa pengobatan kanker adalah radioterapi, kemoterapi atau operasi. Metode pengobatan ini harus sesuai dengan jenis kanker, usia pasien, dan beberapa faktor lainnya. 

Pembengkakan getah bening yang tidak segera diatasi dapat menyebabkan komplikasi, terutama jika penyebabnya adalah kondisi serius. 

Share artikel ini
Reference