Acetin 600 Obat Apa? Manfaat, Dosis, Penggunaan dan Efek Sampingnya

Pernah mengalami gangguan pada saluran pernapasan? Gangguan ini memang menyebabkan kondisi pernapasan yang tidak bekerja secara normal. Adakah obat yang dapat mengatasi kondisi ini? Acetin 600 obat apa? Apakah bisa untuk mengobati kondisi tersebut?

Acetin 600 mg merupakan salah satu yang dapat digunakan. Ketahui Acetin 600 obat apa, ketahui manfaat, dosis, penggunaan, efek samping hingga interaksi yang dapat terjadi pada obat ini dalam ulasan berikut.

Acetin 600 mg obat apa?

Acetin 600 obat apa? Mungkin masih banyak masyarakat yang belum tahu apa kegunaan dari obat ini.

Acetin 600 mg merupakan jenis obat dengan kandungan Acetylcysteine dimana obat ini bekerja seperti agen mukolitik atau pengencer dahak. Efeknya akan terasa sangat cepat dan bekerja langsung di saluran pernapasan dan paru-paru.

Jenis permasalahan yang sering terjadi pada saluran napas kerap ditandai dengan hipersekresi mukus atau dahak seperti:

• Bronchitis kronis atau akut
• Emfisema paru
• Asma bronkial disertai sulit untuk pengeluaran dahak
• Mucoviscidosis

Diketahui bahwa Acetin 600 juga dapat digunakan sebagai obat overdosis terdapat paracetamol dan mengobati toksisitas yang dihasilkan penggunaan obat yang berlebihan.

Jenis obat ini juga termasuk obat keras sehingga dalam penggunaan resepnya perlu didiskusikan dengan dokter agar memperoleh dosis yang tepat sesuai dengan keluhan.

Manfaat obat Acetin 600

Obat dengan kandungan Acetylcysteine ini memang dapat mengencerkan dahak, mengatasi permasalah yang terjadi pada saluran napas dan juga mengobati jika ada indikasi keracunan terhadap paracetamol.

Permasalahan pada saluran pernapasan memang akan mengganggu aktivitas sehingga perlu penanganan yang cepat namun tepat. Acetin 600 dapat digunakan sebagai alternatif jika mengalami kondisi yang memburuk pada saluran pernapasan.

Dosis dan penggunaan obat

Acetin 600 termasuk dalam obat keras yang penggunaan memerlukan petunjuk dari dokter. Resep yang umum pada Acetin 600 mg adalah sebagai berikut:

• Jika terjadi gangguan pada saluran napas, obat dapat kamu konsumsi pada malam hari sebanyak 1x sehari.
• Jika terdapat overdosis pada penggunaan parasetamol. Maka dosis awal pada pasien adalah 140 mg per berat badan. Hal ini dapat diberikan saat keracunan terjadi secara sengaja ataupun tidak sengaja.
• Dosis obat diberikan bersama dengan makanan dengan melarutkan 1 tablet bersama dengan ½ gelas air.

Beberapa aturan penggunaan obat yang mengandung acetylcysteine adalah:

• Simpan obat pada suhu 20-25 derajat celcius, jauhkan dari jangkauan anak-anak dan terhindar dari sinar matahari langsung.
• Acetin 600 mg sebaiknya tidak untuk pasien yang mempunyai alergi terhadap obat ini. Berikan informasi kepada dokter jika terdapat alergi pada bahan tertentu sehingga dokter dapat meresepkan obat yang lebih tepat.
• Kondisi penyakit medis seperti asma, tukak lambung, penyakit ginjal, gagal jantung, tekanan darah tinggi atau Ketika sedang menjalani diet rendah garam, maka konsultasikan dengan dokter apabila ingin mengonsumsi obat ini.
• Berikan informasi kepada dokter jika pasien sedang mengonsumsi jenis obat seperti codeine, dextromethorphan, atau noscapine. Jenis obat lain seperti produk herbal juga perlu dokter ketahui sehingga jika ada interaksi tertentu terhadap obat dapat segera tertangani dengan tepat.
• Segera bawa ke layanan medis jika terjadi efek samping atau reaksi alergi karena penggunaan obat ini.
• Informasikan kepada dokter jika pasien sedang dalam kondisi hamil, menyusui atau sedang menjalani program kehamilan.

Adakah efek samping yang dapat terjadi Ketika menggunakan Acetin 600 mg tidak sesuai dengan dosisnya?

Efek samping Acetin 600 obat apa saja?

Bentuk efek samping yang paling sering terjadi adalah reaksi hipersensitivitas terhadap Acetin 600 mg karena tidak cocok dengan bahan atau kandungan yang terdapat di dalam obat tersebut.

Ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi pada pasien setelah mengonsumsi Acetin 600 mg yaitu:

• Bronkospasme
• Ruam
• Mual
• Muantah
• Demam
• Berkeringat
• Sinkop
• Gangguan fungsi hati
• Penglihatan abur
• Artralgia

Pemberian obat oral yang melebihi dosis akan menyebabkan mual, muntah, reaksi alergi berat bahkan dapat mengancam jiwa. Jika terjadi overdosis maka perlu penanganan tenaga medis dengan memberikan obat steroid atau antihistamin untuk mengurangi gejala atau efek samping yang terjadi

Interaksi dengan obat lainnya

Interaksi obat bisa terjadi ketika kamu mengonsumsinya bersamaan dengan jenis obat lain. Beberapa interaksi yang mungkin dapat terjadi antara lain:

Terjadi penumpukan sekresi bronkial yang terpicu oleh berkurangnya refleks batuk pada obat antitusif

• Acetin dapat mengurangi efek farmakologis antibiotik
• Meningkatkan efek vasodilator nitroglycerin

Lakukan pemeriksaan ke dokter jika terdapat efek samping, keluhan yang tidak reda dan interaksi terhadap obat agar dapat dilakukan penanganan yang tepat. Penggunaan Acetin 600 mg harus dengan resep dokter sehingga dapat bermanfaat maksimal sesuai dengan keluhan.

Penulis: Nur Azizah