soal clash of champions rumit parenting kepada pemenang

Kamu tentu sudah tak asing bukan dengan Clash of Champions, game show yang Ruang Guru adakan? Soal Clash of Champions yang dinilai rumit membuat para orang tua penasaran, bagaimana parenting yang mereka terapkan ke para peserta dan pemenang?

Orang tua mana pun tentu ingin memiliki anak yang cerdas. Namun, untuk menumbuhkan anak yang cerdas dan rasa penasaran yang tinggi, tentu perlu kerja sama antara kedua orang tua. Yuk, simak parenting orang tua Clash of Champions ke para peserta terutama pemenang! Penasaran?

Soal Clash of Champions dinilai rumit, ternyata begini parenting orang tua pemenang!

Berikut rangkuman parenting inspiratif ala orang tua peserta Clash of Champions:

1. Parenting ala orang tua Axel Clash of Champion

Runner up Class of Champion ini terkenal sebagai anak yang berprestasi sejak kecil. Tentunya, keberhasilan Axel tidak jauh dari pengaruh parenting orang tuanya. 

Ibunda Axel mengatakan jika ia membiarkan sang putra melakukan kegiatan seperti pada umumnya anak di usianya. Selain itu, sejak kecil, Axel sudah terbiasa dengan games yang melatih motorik dan perkembangan otak, seperti puzzle dan menyusun balok. 

Ia juga memberikan kebebasan pada Axel untuk memilih hal-hal yang ia senangi. Dengan memberikan kesempatan anak untuk menjalani sesuatu yang ia inginkan akan membuat anak memberikan usaha maksimal atas pilihannya.

Walaupun orang tua memberi kebebasan anak memilih apa yang ia sukai, namun peran orang tua sangat penting untuk membimbing anak selama proses pencarian minatnya. 

Berdasarkan pengalaman ibunda Axel, ia mendukung anaknya untuk mengikuti olimpiade sehingga meningkatkan kemampuan matematika.

Meski bukan berasal dari keluarga yang kaya raya, sang ibunda mengatur pengeluaran sedemikian rupa agar Axel dapat memperoleh kesempatan untuk mengembangkan bakatnya.

Yang paling menarik adalah ibunda Axel menerapkan kedisiplinan pada putranya dengan cara yang unik. Ia kerap kali memberikan sticker senyum dan marah pada sang putra.

Sticker tersenyum biasanya ia berikan ketika Axel berhasil melakukan sesuat  atau sebagai ‘reward’. Namun jika Axel melakukan hal-hal buruk, biasanya ia akan memberikan sang putra sticker marah.

Kedua sticker tersebut biasanya akan Axel kumpulkan dan akan ditukarkan sebagai hadiah ataupun sebagai hukuman. Nah, parenting unik yang satu ini bisa jadi inspirasi!

Kecerdasan Anak Menurun dari Siapa?

2. Parenting ala orang tua Xaviera Putri Clash of Champions 

Parenting yang kedua adalah dari orang tua Xaviera Putri Clash of Champions. Xaviera sejak kecil sudah sangat menyukai pelajaran matematika. Karena kecintaanya dengan pelajaran matematika, saat menduduki bangku sekolah menengah atas (SMA), ia mengikuti berbagai olimpiade di bidang sains dan matematika.

Termasuk anak yang sangat berprestasi, seorang guru pun merekomendasikan agar Xaviera mencoba apply ke SMA di Korea Selatan. Hal tersebut didukung penuh dan diwujudkan oleh kedua orang tuanya. Sejak dulu kedua orang tuanya memang memprioritaskan pendidikan. 

Seperti yang kita ketahui, soal Clash of Champions memang rumit, namun banyak orang tua yang justru penasaran dengan parenting kedua pemenang COC di atas. Apakah parenting di atas menginspirasi Moms dan Dads?


Penulis: Anggraini Nurul

Share artikel ini
Reference