Cek Berapa Jumlah Kalori Sate Kambing dalam Satu Tusuk

Dengan aroma khas nan menggoda, wajar banyak orang tergiur akan kelezatan kuliner sate kambing. Namun, penderita tekanan darah tinggi dan yang sedang menjalankan diet merasa khawatir dengan kandungan dan kalori sate kambing.

Kalori sate kambing dalam satu porsi sebenarnya tidak terlalu banyak. Penderita hipertensi pun masih diperbolehkan menikmati satu atau dua tusuk sate kambing asalkan ditambah dengan sayuran seperti tomat atau mentimun.

Apa saja manfaat lain dari satu tusuk sate kambing yang menggoda dan berapa jumlah kalori dan nutrisinya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Kalori dan nutrisi sate kambing

Satu stik sate kambing (empat daging seukuran dadu) mengandung 31 kalori. Masing-masing terdiri dari 28% karbohidrat, 31% lemak, dan 41% protein. Kandungan protein yang dimaksud ialah 

• sodium (32mg),
• potassium (31mg), dan 
• kolesterol (12mg).

Manfaat makan sate kambing

Daging kambing memiliki berbagai nutrisi penting yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan kita. Manfaat kesehatan potensial yang terkait dengan daging kambing adalah:

1. Protein berkualitas

Daging kambing adalah sumber protein yang kaya yang membantu menjaga kesehatan otot. Profil asam amino esensial daging kambing menyerupai daging ayam dan sapi. 

Karena daging kambing adalah daging tanpa lemak, ia menyediakan semua asam amino esensial tanpa menambah kalori yang tidak perlu, tidak seperti sumber daging lainnya.

2. Rendah kalori

Total kalori dalam 100 g daging kambing adalah 122; sedangkan porsi ayam yang sama memiliki 162 kalori dan daging sapi 178 kalori. Karena itu, mengonsumsi daging kambing membantu mengatur berat badan dan mencegah obesitas. 

Daging kambing juga mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular yang berhubungan dengan obesitas.

3. Kadar kolesterol dan lemak jenuh rendah

Jumlah total kolesterol yang ada dalam 100 gram daging kambing kurang dari 1 gram. Tidak seperti daging lainnya, daging kambing memiliki nilai lemak jenuh rendah dan lemak tak jenuh tinggi. 

Menurut Harvard School of Public Health, mengonsumsi kolesterol rendah mengurangi risiko penyakit jantung, seperti penyakit arteri koroner dan aterosklerosis (penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri akibat penumpukan plak di dinding pembuluh darah). 

Konsumsi lemak tak jenuh meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) dalam darah, penting untuk kesehatan jantung.

4. Kaya potasium

Daging kambing kaya akan potasium; 100 g daging kambing mengandung sekitar 385 mg potasium. Kandungan potasium daging kambing baik untuk menjaga tekanan darah yang benar. Kalium juga memiliki peran dalam menstabilkan irama jantung. 

Oleh karena itu, memakan daging kambing dapat mengurangi risiko mengembangkan gangguan irama jantung.

5. Rendahnya tingkat diet natrium

Daging kambing memiliki kandungan natrium yang rendah jika dibandingkan dengan daging ayam dan sapi. 100 gram daging kambing hanya mengandung 82 mg sodium. Oleh karena itu, mengkonsumsi daging kambing dapat mengurangi resiko terkena hipertensi. 

Menurut pedoman Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS pada tahun 2010, asupan natrium tidak boleh melebihi 2.300 mg dalam sehari. Tingkat natrium yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan hipertensi (tekanan darah tinggi).

6. Sumber zat besi 

Daging kambing merupakan daging merah yang artinya memiliki kandungan mioglobin yang tinggi. Daging yang kaya mioglobin menawarkan tingkat zat besi yang lebih tinggi dan meningkatkan kesehatan darah. Ada sekitar 3 mg zat besi dalam 100 g daging kambing. Daging kambing dapat mengurangi risiko anemia defisiensi besi.

7. Kehadiran vitamin B12 dan mikronutrien lainnya

Daging kambing memiliki zat gizi mikro, seperti vitamin B12, selenium, dan kolin, yang merupakan antioksidan kuat yang mengurangi risiko berkembangnya kanker.

Oleh karena itu, daging kambing dikenal sebagai sumber protein tanpa lemak. Ada banyak manfaat kesehatan yang terkait dengan konsumsinya. Karena faktor-faktor ini, daging kambing juga semakin populer di Eropa dan Amerika.

Resep sate kambing

Yuk belajar membuat beberapa resep sate kambing yang sudah Yoona kumpulkan dari berbagai sumber.

Sate Kambing 

Bahan: 

• 500 gram daging paha kambing, potong kotak 1,5cm
• 3-6 cabai rawit merah cincang halus (*)
• 1 sendok makan bubuk ketumbar 
• 1/2 sendok teh garam
• 2 sendok makan kecap manis 
• 3 sendok makan minyak

Saus cabai (campur yang berikut ini menjadi satu)

• 4 bawang merah, iris
• 3-5 cabai rawit hijau, iris
• 4 sendok makan kecap manis

Tambahan

• 2 buah tomat, potong kotak kecil

Cara membuat:

• Rendam daging kambing dengan cabai, bubuk ketumbar, garam, kecap manis, dan 1 sendok makan minyak selama minimal 2 jam di lemari es. 
• Kembalikan daging kambing ke suhu ruangan sebelum dimasak. Tusuk daging ke tusuk sate bambu, sekitar 3-4 kubus daging per tusuk sate.
• Panaskan 2 sendok makan minyak dalam wajan (atau wajan panggangan jika ada) dengan api sedang. Goreng/bakar sate hingga agak gosong di setiap sisi, sekitar 2-3 menit per sisi.
• Susun sate matang dengan rapi di piring saji. Sajikan segera dengan sambal dan potongan tomat.

Resep Sate kambing saus kacang

Bahan (untuk 2 porsi / 4 tusuk sate)

• 300 gram (0,66 lb) bahu kambing, potong-potong 
• 2 sdm kecap manis 
• 1 sdm air jeruk nipis
• 2 siung bawang putih, cincang
• 2 sdm bawang merah cincang
• 1 buah cabai merah, cincang
• 1 sdm jahe cincang
• 1 batang serai, cincang
• 1/2 sdt biji ketumbar bubuk
• 1/4 sdt garam

Untuk saus kacang

• 2 sdm kacang tanah panggang tanpa garam
• 4 sdm santan (yang mengapung di atas santan jika tidak dikocok)
• Kecap manis, secukupnya
• sambal ulek, secukupnya

Cara membuat:

• Mulailah dengan mencincang jahe, bawang putih, bawang merah, cabai, dan serai.
• Campurkan mereka dalam mangkuk dengan 1/2 sdt ketumbar, 1/4 sdt garam, 2 sdm kecap dan 1 sdm air jeruk nipis, dan aduk hingga rata.
• Tambahkan daging kambing. Aduk hingga tercampur rata dan rendam setidaknya selama satu jam.
• Panaskan panggangan arang. Sembari menunggu, taruh daging di tusuk sate.
• Panggang tusuk sate kambing sampai berwarna cokelat keemasan di semua sisinya. Gunakan api sedang untuk memastikan daging berwarna cokelat keemasan di bagian luar dan matang di bagian dalam.
• Sajikan sate dengan bumbu kacang.

Cara membuat saus kacang:

• Masukkan bumbu yang sudah dipesan ke dalam blender dengan 2 sdm kacang tanah dan 4 sdm santan.
• Blender sampai halus.
• Pindahkan campuran ke dalam panci.
• Didihkan, aduk, dan masak sampai berkurang sekitar setengahnya.
• Tambahkan kecap secukupnya.
• Tambahkan sambal ulek secukupnya.
• Jaga agar saus tetap hangat dengan api kecil.

—

Penulis: Rahmadina Firdaus