5 Cara Induksi Alami untuk Percepat Persalinan
Tak hanya induksi secara medis, induksi ternyata bisa jauh-jauh hari kamu lakukan sendiri secara alami di rumah. Induksi alami ini lebih aman dan mudah dilakukan di rumah. Yuk simak penjelasannya dibawah ini!
Kapan sebaiknya melakukan induksi dalam persalinan?
Persalinan yang diinduksi adalah persalinan pervaginaan atau normal. Sebenarnya induksi di dunia medis adalah hal yang umum, apalagi bagi persalinan yang pembukaannya tak kunjung bertambah dan ada risiko bagi ibu atau kesehatan bayi di dalam kandungan.
Risiko ini bisa terjadi jika kamu memiliki kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi, atau bisa jadi karena bayi gagal tumbuh dalam kandungan.
Induksi biasanya bisa direncanakan sebelumnya. Kamu bisa mendiskusikan keuntungan dan kerugian dengan dokter dan bidan yang menangani. Kamu bahkan bisa membuat pilihan apakah akan menginduksi persalinan atau tidak.
Namun jika kehamilanmu berlangsung lebih dari 42 minggu dokter pasti akan memberikan pilihan untuk melahirkan secara SC atau alami dengan jalan di induksi.
Cara induksi alami
Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat kontraksi. Induksi alami ini lebih aman dan mudah untuk dilakukan sendiri di rumah. Yuk simak!
1. Olahraga
Cara induksi alami yang pertama adalah dengan ber olahraga. Olahraga ada banyak macamnya. Saat kamu berolahraga detak jantung otomatis akan meningkat, salah satu contoh olahraga sebagai induksi alami adalah naik turun tangga atau berjalanan. Bahkan jika metode ini tidak berhasil, itu adalah cara yang bagus untuk menghilangkan stres dan menjaga tubuh kamu tetap kuat untuk menghadapi persalinan.
Menurut penelitian, berjalan selama 30 menit tiga kali seminggu dengan kecepatan 4 kilometer (km) atau 2,5 mil (m) per jam mulai dari minggu ke-38 kehamilan dapat membantu menginduksi persalinan. Ini juga dapat membantumu melahirkan dengan persalinan normal.
2. Lakukan hubungan suami istri
Banyak yang mempercayai dengan melakukan berhubungan seks dapat menyebabkan induksi alami dan mempercepat persalinan. Hubungan suami istri, terutama saat mengalami orgasme, dapat melepaskan oksitosin, yang dapat membantu memulai kontraksi rahim.
Tak hanya itu, saat ibu hamil berhubungan suami istri tentunya akan ada hormon prostaglandin dalam air mani suami yang dapat membantu pematangan serviks. Berhubungan suami istri sangat disarankan dan aman saat minggu-minggu terakhir kehamilan.
3. Makan kurma
Penelitian menunjukkan bahwa makan kurma di minggu-minggu terakhir kehamilan meningkatkan pematangan serviks dan pelebaran serviks pada awal persalinan. Hal ini tentunya bagus untuk dijadikan induksi alami dan mempercepat persalinan.
4. Akupuntur
Akupunktur telah digunakan selama ribuan tahun. Dalam Pengobatan Tiongkok, diyakini dapat menyeimbangkan chi atau energi vital di dalam tubuh. Ini mungkin juga merangsang perubahan hormon atau sistem saraf.
5. Pakai birth ball/gym ball
Metode ini dapat menjadi metode alami merangsang kontraksi. Bukan hanya sebagai induksi alami, manfaat birth ball untuk ibu hamil dan melahirkan juga membantu mengurangi nyeri pada punggung dan persalinan.
Ketidaknyamanan yang ibu rasakan akibat kontraksi juga dapat berkurang karena rutin menggunakan birth ball selama kehamilan dan menjelang melahirkan. Menariknya lagi, birth ball dapat membantu ibu hamil merasa lebih rileks dan mengurangi kecemasan sebelum melahirkan.
Jika ingin melakukannya, ibu hamil perlu mendapatkan persetujuan dokter sebelum menjalani induksi alami karena cara ini belum terbukti secara ilmiah. Satu-satunya metode induksi yang aman dan dapat memicu persalinan yakni obat yang diberikan oleh dokter saat ibu hamil melahirkan di rumah sakit.
Penulis: Anggraini Nurul