Koyo menstruasi untuk atasi nyeri haid

Nyeri menstruasi merupakan salah satu periode yang kurang menyenangkan namun akan tetap dihadapi setiap bulan ya, ladies.

Nyeri menstruasi ini memang umum dialami oleh perempuan yang sedang mengalami masa haid.

Terdapat berbagai cara untuk dapat mengurangi nyeri menstruasi, salah satunya menggunakan koyo menstruasi atau sejenis obat tempel pad dan bantal pemanas.

Apakah koyo ini efektif untuk mengatasi rasa nyeri pada saat menstruasi? Yuk simak ulasannya ladies!

Apa itu koyo menstruasi?

Koyo menstruasi adalah plester pereda nyeri menstruasi. Cara kerja koyo ini hanya ditempelkan ke bagian perut yang nyeri dan mengalihkan rasa sakit dengan panas dari koyo tersebut.

Biasanya koyo akan panas dalam 3-5 menit, mempunyai bahan alami dan tahan hingga beberapa jam.

Koyo untuk menstruasi merupakan salah satu taktik yang umum agar dapat meredakan nyeri haid.

Terkadang perut langsung terasa nyaman dan hangat setelah menggunakan jenis koyo ini. Seperti halnya kompres botol air hangat, koyo juga mempunyai efek hangat dan menenangkan sehingga bisa menjadi alternatif saat kamu nyeri datang bulan.

Cara menggunakan koyo menstruasi

Untuk kamu yang ingin mencoba jenis koyo menstruasi, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan dan perhatikan selama dalam memakainya, yaitu:

  • Sebelum kamu menempelkan koyo ke area yang nyeri, bersihkan kulit dan keringkan dengan sempurna.
    Hindari untuk menempelkan koyo pada kulit yang sedang iritasi atau luka.
  • Tempelkan koyo dengan benar dan biasanya butuh waktu 20-30 detik agar koyo dapat menempel dengan sempurna.
  • Cuci tangan setelah memakai koyo.
  • Koyo tempel tidak untuk digunakan berkali-kali, kecuali bantal pemanas elektrik yang mempunyai listrik untuk isi ulang daya panasnya.
  • Lakukan konsultasi dengan tenaga kesehatan apabila terdapat iritasi pada bagian yang ditempel koyo.
    Buang koyo dengan menempelken perekatnya sehingga tidak meninggalkan bekas pada benda lain.
  • Cuci area bekas koyo menempel.

Tips Memilih koyo menstruasi untuk nyeri haid

Koyo ini dapat digunakan untuk meredakan nyeri. Namun, pastikan kamu memilih koyo yang tepat supaya tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya.

Hal-hal yang perlu diperhatikan saat memilih koyo untuk menstruasi antara lain:

  • Jenis koyo. Pilih jenis koyo terbaik yang mengandung bahan alami dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit.
  • Fungsi koyo. Pakai koyo yang berfungsi khusus untuk meredakan nyeri menstruasi. Karena saat ini sudah banyak koyo pereda nyeri, maka pilihlah yang efektif dan sesuai dengan kondisi nyeri.
  • Harga koyo. Pilih koyo dengan harga dan fungsi yang seimbang sehingga bisa dipakai dengan nyaman.

Selain koyo tempel, saat ini terdapat pula bantal pemanas baik itu elektrik atau non elektrik yang dapat kamu temukan baik di toko offline atau beragam toko online. Ampuhkah jenis koyo tempel untuk meredakan nyeri menstruasi?

Efek samping koyo menstruasi

Cara kerja koyo menstruasi sama dengan koyo untuk pegal dan sakit untuk bagian tubuh lain.

Meskipun koyo dapat mengurangi rasa nyeri, namun memang ada efek samping koyo jika digunakan berlebihan seperti:

  • Iritasi kulit. Koyo dapat menyebabkan iritasi kulit, apalagi bagi kamu pemilik kulit sensitif. Reaksi alergi atau iritasi kulit umumnya terdapat rasa gatal, sensasi panas atau terbakar, kemerahan pada area kulit dan kulit melepuh pada area yang ditempel koyo.
  • Kemungkinan overdosis. Kulit bisa mengalami overdosis jika tambalan pada koyo rusak atau pada saat menempel dan melepaskan koyo tidak dilakukan dengan hati-hati.

Apakah koyo menstruasi ampuh untuk nyeri haid?

Koyo menstruasi dipercaya ampuh untuk meredakan nyeri dengan ampuh. Namun, kamu perlu perhatikan juga efek samping yang bisa ditimbulkan dari koyo ini.

Untuk cara yang lebih aman, kamu bisa mencoba beberapa cara alami seperti di bawah ini:

Kompres hangat bagian perut

Selain memakai koyo, kamu bisa meredakan nyeri haid dengan kompres menggunakan air hangat pada area perut yang kram.

Sensasi kompres air hangat akan memberikan perut lebih rileks dan meredakannya.

Berendam di air hangat

Berendam dan membuat tubuh kamu rileks bisa membuat nyeri menstruasi menjadi berkurang.

Otot tubuh akan lebih rileks dan memperbaiki suasana hati yang berantakan. Selain itu berendam di air hangat juga dapat membuat tidur kamu lebih nyenyak dan mengatasi stres berlebih.

Banyak minum air

Selama menstruasi, jangan lupa untuk terus minum air putih agar dapat mengurangi rasa kram.

Kamu juga dapat menambahkan perasan lemon agar membuat selera minum kamu bertambah. Jika kamu bepergian, jangan lupa untuk selalu membawa botol air, ya.

https://yoona.id/blog/cek-fakta-minum-air-dingin-saat-haid-benar-sebabkan-darah-beku/

Konsumsi jenis makanan bergizi

Makanan kaya serat seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, buah, dan biji-bijian bisa mengatasi nyeri menstruasi.

Kamu bisa mengonsumsi makanan rendah lemak dan kaya akan serat. Selain itu, cobalah untuk hindari gorengan, makanan dengan lemak atau makanan olahan siap saji.

Memanjakan tubuh

Mengatasi nyeri menstruasi dapat dilakukan dengan cara memijat ringan bagian yang kram atau nyeri. Lakukan gerakan memutar dan lembut pada area perut untuk mengatasi nyeri ini.

Bergerak aktif

Terkadang saat datang bulan, keinginan ‘mager’ dan tidak melakukan apapun lebih tinggi ya ladies.

Padahal kamu bisa mengatasi nyeri haid dengan tetap bergerak aktif, lho. Yoga atau latihan aerobik agar kamu bisa mengatasi sakit dan nyeri menstruasi.

Cara ini bisa kamu lakukan agar nyeri semakin berkurang selain dengan memakai koyo untuk menstruasi. Lalu bagaimana cara menggunakan jenis koyo ini dengan benar?

Koyo menstruasi bisa digunakan sebagai salah satu pereda nyeri saat menstruasi. Namun penggunaan jenis koyo ini harus dilakukan dengan hati-hati agar menghindari kulit dari iritasi dan luka ya, ladies!

Jenis-jenis Olahraga Ringan Saat Haid dan Tips Untuk Mencegah Cedera

Share artikel ini
Reference