manfaat proxidan 400 untuk promil

Proxidan 400 mengandung vitamin E, sehingga manfaat Proxidan 400 untuk promil tidak perlu diragukan lagi. Sebab dapat membantu mempersiapkan wanita untuk kehamilan dengan lebih baik.

Pada wanita, vitamin E dapat meningkatkan lendir rahim. Pada pria, vitamin E membantu sperma hidup lebih lama, jadi mengonsumsi vitamin E sebelum hamil meningkatkan kemungkinan pembuahan.

Kandungan dalam Proxidan 400

Proxidan 400 merupakan vitamin suplemen. Di dalamnya terdapat kandungan aktif d- α (alpha)-tocopherol 400 IU. α-tocopherol adalah bentuk vitamin E paling aktif.

Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Vitamin E sendiri adalah vitamin larut lemak yang sangat berguna sebagai antioksidan. Sebagai antioksidan, vitamin E berfungsi sebagai donor ion hidrogen yang mampu merubah radikal peroksil (hasil peroksida lipid) menjadi radikal tocopherol yang kurang reaktif, sehingga tidak mampu merusak rantai asam lemak.

11 Manfaat Vitamin E bagi Kesehatan, baik untuk Kulit hingga Kognitif

Dosis Proxidan 400

Konsumsi produk ini secara oral sesuai petunjuk. Ikuti semua petunjuk pada kemasan produk. Jika kamu tidak yakin tentang informasi apa pun, konsultasikan dengan dokter atau apoteker.

Dosis yang kamu butuhkan harus didasarkan pada kondisi medis dan respons terhadap pengobatan. Jangan menambah dosis atau mengonsumsinya lebih sering dari yang direkomendasikan. 

Jika dokter meresepkan produk ini untuk kekurangan vitamin E, gunakan secara teratur untuk mendapatkan manfaat maksimal darinya. Untuk membantu mengingat, minumlah pada waktu yang sama setiap hari. 

Untuk memenuhi kebutuhan harian: 1 kapsul per hari. Konsumsi sekitar 1-2 jam setelah makan.

Untuk promil: konsumsi sejak 3 bulan sebelum kehamilan yang ditargetkan.

Vitamin E dosis tinggi (400 unit atau lebih per hari) dapat meningkatkan kemungkinan efek samping yang jarang tetapi sangat serius. Pada beberapa orang, mengonsumsi dosis tinggi ini bahkan bisa berbahaya. 

Efek samping yang mungkin muncul bila overdosis atau obat tidak cocok seperti mati rasa/kesemutan pada tangan/kaki dan kelemahan. Jika kondisi ini berlanjut atau memburuk, atau jika kamu merasa memiliki masalah medis yang serius, segera dapatkan bantuan medis.

Jangan mengonsumsi vitamin E secara berlebihan saat hamil. Bukti saat ini menunjukkan bahwa suplementasi vitamin E cenderung memiliki sedikit efek pada hasil ibu dan kehamilan termasuk lahir mati, preeklampsia, berat badan lahir rendah, dan pada kenyataannya dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur. 

Tips meningkatkan keberhasilan promil

Umumnya, seorang wanita yang mencoba untuk hamil memiliki peluang antara 15% dan 25% untuk melakukannya setiap bulan. Keberhasilan hamil tergantung pada beberapa faktor seperti kesehatanmu secara keseluruhan, usia, kesuburan dan pasangan, dan berhubungan seks pada waktu yang tepat selama siklus.

Nah, berikut ini tips untuk meningkatkan peluang keberhasilan promil.

Mulailah mengamati siklus menstruasi 

Pengamatan ini bisa sangat membantu. Mengapa? Mengamati siklus membantumu mengenal tubuhmu lebih baik, termasuk berapa lama siklus menstruasi. Panjang siklus ini menentukan masa subur, yang akan kita bahas di bagian selanjutnya.

Mengamati gejala yang kamu alami seperti perubahan gairah seks, suasana hati, atau lendir serviks dapat membantu mengidentifikasi pola sepanjang siklus, termasuk apa yang biasanya kamu alami menjelang hari-hari paling subur.

Setiap siklus menstruasi baru ditandai dengan hari pertama menstruasi. Kamu dapat membuat jurnal dan menuliskannya, atau menggunakan aplikasi seluler seperti Fertility Friend dan Clue.

Identifikasi masa subur dan mulailah melacak ovulasi

Masa subur biasanya terjadi di pertengahan siklus. Mengetahui waktu ini membantumu mengatur waktu seks dengan lebih baik. Masa ini sering ditandai dengan peningkatan lendir serviks dan suhu tubuh basal.

Sering berhubungan seks selama masa subur 

Secara keseluruhan, penelitian telah menunjukkan bahwa pasangan yang berhubungan seks setiap hari atau dua hari sekali selama masa subur memiliki tingkat kehamilan tertinggi. Selain itu, dokter sering menganjurkan untuk hanya sekali sehari selama masa subur.

Jika berhubungan seks setiap hari atau dua hari sekali tidak memungkinkan atau tidak menyenangkan, tetapkan tujuan untuk berhubungan seks sepanjang siklus. Ini bisa membuat kamu dan pasangan melakukan rutinitas seks teratur.

Berbaring dan rileks selama beberapa menit setelah berhubungan seks

Berdiri atau pergi ke kamar mandi setelah berhubungan seks dapat menarik sperma menjauh dari tujuannya. Jadi, berbaring telentang selama 15 menit atau lebih setelah berhubungan seks dapat membantu sperma bergerak ke arah yang benar.

berhubungan intim saat menstruasi

Pastikan menggunakan pelumas yang ramah kesuburan

Jenis pelumas yang digunakan saat berhubungan seks benar-benar dapat mempersulit pembuahan, sedemikian rupa sehingga Food and Drug Administration sekarang mengkategorikan pelumas tertentu sebagai “ramah kesuburan”.

Ini karena kandungan dalam banyak pelumas, seperti minyak bumi, silikon, paraben, dan gliserin, dapat merusak fungsi sperma. PH pelumas (seberapa asam atau basa) juga dapat berpengaruh.

Upayakan gaya hidup sehat 

Menjadi hamil bukan hanya tentang waktu dan teknik. Meningkatkan kesehatan dapat membantu meningkatkan peluang kamu untuk hamil dan mempersiapkan diri untuk kehamilan yang sehat. Dan itu juga berlaku untuk pasanganmu.

Jadwalkan pemeriksaan

Menjadwalkan pemeriksaan prakonsepsi dengan dokter keluarga, OB-GYN atau bidan merupakan langkah penting. Kunjungan prakonsepsi mirip dengan pemeriksaan fisik tahunan tetapi mencakup perawatan tambahan yang berfokus pada keluarga berencana dan kehamilan.

Secara khusus, pemeriksaan prakonsepsi dapat membantu mengidentifikasi masalah kesehatan apa pun yang dapat memengaruhi peluang kamu dan pasangan untuk memperoleh momongan. Pemeriksaan prakonsepsi mungkin mencakup hal-hal seperti pemeriksaan fisik, dan tinjauan kesehatan dan riwayat reproduksi seperti imunisasi, kehamilan sebelumnya, dan pengobatan saat ini. 

Tes darah dan pencitraan juga dapat dilakukan. Kunjungan ini juga merupakan kesempatan untuk menyuarakan pertanyaan atau kekhawatiran yang mungkin kamu dan/atau pasanganmu miliki.

—-

Penulis: Rahmadina Firdaus

Share artikel ini
Reference