kb koyo efektif cegah kehamilan

KB koyo atau kontrasepsi hormonal berbentuk koyo semakin populer di kalangan wanita. Koyo ini bekerja dengan cara melepaskan hormon ke dalam tubuh melalui kulit, mencegah kehamilan dengan cara yang praktis dan efektif. Lalu, apakah kontrasepsi ini efektif untuk mencegah kehamilan? Simak penjelasan selengkapnya!

KB koyo atau contraceptive patch adalah alat kontrasepsi berbentuk lembaran tipis yang penggunaannya menempel pada kulit. Koyo ini mengandung hormon estrogen dan progestin yang secara perlahan lepas ke dalam aliran darah untuk mencegah kehamilan. Nah, hormon-hormon ini bekerja dengan:

  • Mencegah ovulasi: Menghentikan pelepasan sel telur dari ovarium.
  • Menebalkan lendir serviks: Membuat sperma sulit mencapai sel telur.
  • Mengubah lapisan rahim: Menghambat implantasi sel telur yang telah dibuahi.

Pemakaian KB koyo biasanya selama 3 minggu berturut-turut, kemudian bisa kamu lepas selama 1 minggu untuk memberikan waktu jeda agar kamu bisa menstruasi.

Bagaimana cara menggunakan KB koyo?

Menggunakan jenis kontrasepsi ini cukup sederhana. Namun, perlu kamu lakukan dengan benar untuk memastikan efektivitasnya. Jika kamu pertama kali menggunakan kontrasepsi ini, berikut cara menggunakan KB koyo yang bisa kamu coba:

1. Tempelkan pada area yang tepat

Tempelkan koyo pada area kulit yang bersih, kering, dan bebas dari rambut, seperti di lengan atas, punggung, perut, atau paha bagian atas. Hindari menempelkan di area yang berminyak atau terkena gesekan pakaian berlebihan.

2. Ganti dengan yang baru setiap minggu

Ganti koyo dengan yang baru setiap minggu pada hari yang sama. Misalnya, jika mulai menggunakan koyo pada hari Senin, ganti dengan koyo baru setiap Senin.

3. Beri jeda selama 1 minggu

Setelah 3 minggu pemakaian, istirahatlah selama 1 minggu tanpa koyo. Pada minggu ini, biasanya akan menstruasi.

4. Jangan sampai terlepas

Pastikan koyo menempel dengan kuat. Jika koyo lepas lebih dari 24 jam, efektivitasnya dapat menurun, dan mungkin perlu menggunakan kontrasepsi tambahan.

Bolehkah KB Setelah Melahirkan saat Belum Haid?

Kelebihan KB koyo

Jenis kontrasepsi ini memiliki berbagai kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan menarik. Berikut keuntungan dari kontrasepsi ini:

1. Praktis

Hanya perlu diganti seminggu sekali, sehingga lebih nyaman dibandingkan pil KB harian. Selain itu, tidak memerlukan prosedur medis seperti KB implan atau IUD.

2. Siklus haid menjadi lebih teratur

KB koyo membantu membuat siklus menstruasi lebih teratur.

3. Bisa kembali subur

Setelah berhenti menggunakan koyo, kesuburan biasanya kembali dengan cepat.

Obat Penunda Menstruasi, Benarkah Efektif?

Meski begitu, KB koyo hanya mencegah kehamilan, bukan infeksi menular seksual. Gunakan kondom untuk perlindungan tambahan. Selain itu, bisa menimbulkan efek samping seperti iritasi kulit, mual, sakit kepala, atau perubahan mood.

Jika pengguna lupa mengganti koyo sesuai jadwal, efektivitasnya bisa menurun. Oleh karena itu, saat memilih kontrasepsi, kamu perlu membandingkan kelebihan dan kekurangan dari tiap jenis kontrasepsi.

KB koyo cocok untuk wanita yang menginginkan metode kontrasepsi yang praktis dan mudah. Namun, metode ini tidak dianjurkan bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit pembekuan darah, sedang menyusui, dan merokok, terutama jika berusia di atas 35 tahun.

Agar mencegah kehamilan lebih efektif, usahakan untuk mengikuti jadwal dengan disiplin. Mengganti koyo tepat waktu sesuai jadwal dan menggunakan kontrasepsi tambahan seperti kondom untuk mencegah kemungkinan yang tak diinginkan.

KB koyo adalah pilihan kontrasepsi yang efektif, praktis, dan mudah digunakan. Dengan mengikuti petunjuk penggunaan yang benar, alat ini dapat membantu mencegah kehamilan dengan tingkat keberhasilan tinggi. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan menggunakan.

Share artikel ini